Simaklah 7 Kekurangan dari Bahasa Pemrograman python Berikut Ini

Setiap coding tetap memiliki keunggulan serta kelemahannya. Kekurangan dari Python adalah sebagai berikut yang secara ringkas dapat dirangkum yaitu: kecepatan lambat, tertutup pada modifikasi atau kolaborasi, serta simplicity. Mempelajari kelemahan bukan berarti untuk menjelekan python atau coding tertentu.

ALASAN MENGETAHUI KEKURANGAN CODING

Bagi programmer handal, belum cukup jika hanya mengetahui kelebihannya. Kelemahan sebuah pemrograman menjadi dasar atau fondasi bagi coder dalam melangkah.

Bayangkan jika hanya megetahui kelebihan, kekurangan dapat menjadi boomerang. Dengan mengetahuinya, programmer dapat mengantisipasi kemungkinan masalah yang akan terjadi. Artinya coder dapat melakukan upaya tertentu jika masalah akibat kekurangan dari python terjadi. Tidak harus meminta atau bahkan membayar orang lain.

Mengetahui kelemahan adalah langkah penting pertama harus diketahui seorang coder.  Baik sebelum atau setelah mempelajari python.

BEBERAPA DETAIL KEKURANGAN

Berikut akan dijelaskan secara detail kelemahannya dan dapat menjadi dasar programmer dalam mempelajarinya. Sekali lagi, mengetahui kekurangan python tidak berarti menjelekan tetapi justru dapat menjadi kekuatan bagi seorang programmer. Layaknya dalam sebuah pertandingan, melacak sisi lemah lawan dapat menjadi langkah menentukan untuk kemenangan.

1. Slow Speed

Sebagai sebuah interpreted language, Python memiliki kecepatan lambat jika dibandingkan dengan C/C++ atau Java. Tidak begitu dekat dengan hardware karena merupakan Bahasa pemrograman tingkat tinggi. Seperti diketahui pada umumnya, bahwa kompilasi dan eksekusi bertujuan agar bekerja secara normal.

Python membutuhkan tempat dengan bantuan sebuah interpreter di mana pemrograman dieksekusi garis demi garis. Hal ini menyebabkan cara kerjanya lambat.  Kecepatan menjadi hal penting bagi pekerjaan seorang programmer. Dengan demikian, akan berdampak juga pada cara kerja aplikasi web.

2. Tidak Ramah pada Mobile Development

Faktanya adalah bahwa Python cukup baik dalam Desktop maupun platform server. Namun bagi mobile development, pemrograman ini kurang baik dan lemah. Sangat jarang digunakan di pemgembangan berfisat mobile.

Ini menjadi alasan utama mengapa mobile applications jarang didesign menggunakan python seperti Carbonelle misalnya.

3. Membutuhkan Space Memory besar

Untuk berbagai tugas intensif memori, Python bukanlah sebuah pilihan terbaik. Penggunaan memory dari coding ini sangat tinggi. Hal tersebut disebabkan oleh fleksibilitas tipe-tipe data.

4. Keterbatasan Database Access

Bahasa pemrograman ini merupakan strong language program dengan resiko stress dan khawatiran lebih sedikit. Namun memiliki highly insecure juga hanya digunakan dengan resiko perorangan. Ada beberapa keterbatasan dalam mengakses database. Jika bandingkan dengan teknologi popular seperti Java Database Connectivity (JDBC), Open Database Connectivity(ODBC), dapat dikatakan bahwa python lebih underdeveloped dan primitive.

Hal tersebut menjadi penghalang utama ketika perusahan besar mencari Bahasa yang memastikan interaksi lancar dari data warisan kompleks. Kriteria ini menyebabkan Python tidak dapat digunakan. Artinya, pemorgramannya jarang dipakai untuk perusahan-perusahan besar.

5. Runtime Errors

Salah-satu kelemahan utama Python adalah desainnya memililki banyak kekurangan dan masalah. Memiliki beberapa kendala terutama dalam desain Bahasa. Pemrograman ini membutuhkan lebih banyak pengujian. Selain itu,  kelemahan teknis lain adalah kesalahan muncul pada saat runtime saja. Kondisi tersebut disebabkan oleh cara pengetikan Bahasa secara dinamis.

6. Kesulitan dalam Menggunakan Bahasa Pemrograman lain

Kekurangan python adalah sulit berelaborasi dengan language program berbeda. Para pengguna atau pencinta terbiasa dengan fitur-fitur dan perpustakannya yang luas. Namun adalah sebuah masalah ketika harus bekerja sama dengan coding berbeda. Kekurangan tersebut tentu menjadikan python tidak begitu inklusif terutama pada sisi adaptif.

7. Simplicity

Coding ini unggul dengan ciri kesederhanaanya serta kelebihan-kelebihan lainnya. Namun itu dapat menjadi sebuah masalah. Ciri Syntax-nya sederhana membuat para programmer kurang memiliki niat untuk mempelajari sesuatu yang lebih sulit seperti Java misalnya. Kesederhanaannya membuat pengguna merasa sulit untuk beralih ke Bahasa lain. Itu terjadi karena ciri dimanis yang mengikat serta perusahannya yang luas. Coder terbiasa dengan ketersediaan serta kemudahan. Jika hal itu kurang disadari maka sungguh menjadi kekurangan.

Ciri kemudahan dan sisi high level program python tentu tidak akan hilang oleh  beberapa kekurangan di atas. Tetap saja menjadi pilihan Bahasa pemrograman bagi peminat coding. Apakah ada pemrograman terbaik? Tentu saja tidak karena setiap language program memiliki kelemahan serta kekurangan masing-masing.

Kini telah hadir Genius Education, Lembaga kursus online bidang Teknologi Informasi. Menyediakan berbagai jenis kursus baik bagi pemula maupun advanced. Selain itu, Genius Education memberi rekomendasi bagi para alumni berkesempatan kerjas di perusahan-perusahan besar. Misalnya: Tokopedia, Shopee, Gojek bahkan Microsoft.

Jangan lama lagi, segera daftarkan diri Anda Genius Education. Dijamin tidak akan kecewa dan pekerjaan impian segera terwujud.